TANGSEL – Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan, M. Yusuf, menyatakan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan kepemudaan dan kemahasiswaan yang bersifat edukatif serta konstruktif. Komitmen itu disampaikan saat menerima audiensi dari Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Cireundeu di ruang kerjanya, Rabu, 18 Juni 2025.
Menurut Yusuf, sinergi antara lembaga legislatif dan organisasi kepemudaan seperti IMM harus terus diperkuat sebagai bagian dari upaya membangun karakter generasi muda yang progresif dan berwawasan kebangsaan.
“Kegiatan kepemudaan dan kemahasiswaan seperti ini bukan hanya harus didukung, tapi juga perlu diarahkan agar menjadi ruang tumbuhnya gagasan, nilai, dan kepemimpinan yang mencerahkan. DPRD sangat terbuka untuk kolaborasi yang konstruktif,” ujar Yusuf.
Ia juga berharap silaturahmi dan komunikasi antara DPRD dan IMM tidak berhenti pada pertemuan seremonial semata, melainkan dapat berlanjut dalam bentuk program-program yang konkret dan berkelanjutan.
Sementara itu, Ketua Bidang Tabligh Kajian dan Keislaman PC IMM Cireundeu, Difa Darussalam Al Latif, menjelaskan maksud kedatangan mereka adalah untuk memaparkan rencana kegiatan Pelatihan Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah. Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai bentuk ikhtiar IMM dalam memperkuat peran mahasiswa sebagai agen dakwah yang membawa nilai-nilai peradaban.
“Dakwah bukan hanya ceramah di mimbar, tapi juga membentuk kesadaran kolektif, memantik nalar kritis, dan membangun etos sosial yang berkeadaban,” kata Difa.
Dalam kesempatan itu, PC IMM Cireundeu juga secara resmi mengundang M. Yusuf untuk menjadi salah satu narasumber acara yang akan digelar pada 21–24 Agustus 2025. Tema kegiatan dinilai relevan dengan latar belakang akademik Yusuf yang berlatar pendidikan agama serta keterlibatannya dalam proses legislasi yang menyentuh isu-isu keummatan.
Yusuf menyambut baik undangan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk hadir, sekaligus berbagi pengalaman kepada para peserta mengenai pentingnya peran strategis mahasiswa dalam dakwah dan pembangunan masyarakat. (c)
